Job Fair SMKN 3 Probolinggo Diikuti Hampir 800 Pencaker, Libatkan Dudika Jembatani Pencaker
SINERGI antara sekolah kejuruan dengan dunia usaha dan dunia industri kerja (dudika) begitu baik. Salah satunya dalam menjembatani para pencari kerja (pencaker). Seperti dilakukan SMKN 3 Probolinggo dengan menggelar Job Fair 2023.
Job Fair 2023 SMKN 3 Probolinggo berlangsung selama 2 hari di halaman SMKN 3 Probolinggo. Mulai Selasa-Rabu (10-11/10). Diikuti 21 perusahaan dari dalam kota maupun dari luar Kota Probolinggo.
Kepala SMKN 3 Probolinggo Atim Sucianah mengatakan, Job Fair 2023 SMKN 3 Probolinggo kali ini diikuti hampir 800 pencaker. “Bukan hanya mengundang antusiasme masyarakat umum, sebagian besar pencari kerja alumni dan siswa-siswi kelas XII SMKN 3 Probolinggo,” ujarnya.
Puluhan perusahaan itu, di antaranya ada Paseban Sena Probolinggo, Jiwa Jawa Probolinggo, Bromo Park Probolinggo, PT Eratex Djaja Probolinggo, PT Indomarco Prismatama Jember, dan BTPBN Syariah.
Ada juga PT Permodalan Nasional Madani, FIF Group, Moringa Group, Bina Mandiri Malang, PT Anugerah Tujuh Samudera, Nirvana Bali Spa, PT Bina Artha. Selanjutnya, ada PT Bali Bromo Semesta Holiday, Alfamart, Institut Amithya Surabaya, Hamami Beauty Bar, PT Tjiwulan Putra Mandiri Bromo View Hotel, Aprise Corp (Amalia Beauty), dan Grahono.
Seremonial pembukaan digelar di Aula SMKN 3. Tampak hadir Kepala Cabang Dinas Bidang SMK wilayah Probolinggo Kusnadi, Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Probolinggo Budiono Wirawan, dan ketua BKK SMK se-Kota Probolinggo.
“Kami menyambut baik job fair SMK-SMK, khususnya di SMKN 3 Probolinggo. Hal ini tentu beriringan dengan salah satu tugas pemerintah untuk menekan angka pengangguran,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Probolinggo Budiono Wirawan.
Demi menyamakan kebutuhan Dudika dengan kompetensi yang dimiliki pencaker, Budiono mengaku, telah melakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan pelatihan-pelatihan di balai latihan kerja (BLK). “Jangan segan untuk berkomunikasi dengan kami Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kota Probolinggo untuk meningkatkan kompetensi,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Kusnadi. Menurutnya, kegiatan ini menjadi wadah dipertemukannya pencaker dengan penyedia lapangan kerja. Banyaknya lulusan baru, tentu semakin ketat persaingan dunia kerja. Dengan bantuan dari lembaga pendidikan seperti Job Fair SMKN 3 dengan Dudika ini memfasilitasi alumni atau lulusan baru agar segera bisa bekerja.
“Kami sangat berterima kasih selama ini pemkot intens melakukan pelatihan-pelatihan agar bisa menguasai keterampilan yang dimiliki pencaker, sehingga minimal mereka bisa menciptakan lapangan kerja sendiri,” ujarnya. (el/adv)
Editor: Jawanto Arifin
Source : (Job Fair SMKN 3 Probolinggo Diikuti Hampir 800 Pencaker, Libatkan Dudika Jembatani Pencaker - Radar Bromo (jawapos.com)